Mikha mengangguk perlahan. Bokep montok Namun karena dia mungkin belum biasa, giginya beberapa kali menyakiti penisku. “aahh…, gila…, Ini nikmat sekali…” Teriakku. Sampai setengah jam kami hanya berdiam. Aku maklum, karena tahu latar belakang pemimpin yang mereka maksudkan itu. Malam itu bundaran HI didatangi Kapolri yang meninjau dan ‘menyerah’ melihat massa yang telah bergerombol untuk pawai dan kampanye, karena jadwal resminya adalah pukul 06.00 – 18.00. Sesekali kurasakan jari jemari Mikha merenggut rambutku, sesekali kurasakan tangannya mendekapku dengan erat. Enakan sama kamu. Aku rasakan kepala kemaluanku mulai masuk perlahan, kutekan lagi agak perlahan, kurasakan sulitnya kemaluanku menembus lubang kemaluannya. Aku pun merasakan nikmat yang luar biasa. Apakah para ketua partai itu kenal sama mereka? Peace!)
Mikha menggandengku. Atau sebuah ketololan. Tanpa kuduga ia mendorongku untuk bersandar ke bangku, dengan sigapnya tangannya membuka sabuk yang kupakai, lalu membuka zipper jins hitamku. Tercatat pp, PND, PBB, PKB, PAN dan PK telah



















