Rina menuruti keinginan Pak Amir yang menyuruhnya berdiri sambil bertumpu pada meja, gadis itu menolehkan kepalanya kebelakang, menatap Pak Amin yang menarik pinggulnya agar menungging, sesekali mata Rina terpejam ketika Pak Amin mengusapi dan meremasi buah pantatnya yang mulus, halus dan padat.AHHHHHHHHHHHHHH Rina mendesah Panjang ketika merasakan batang kemaluan Pak Amin kembali menyodok lubang vaginanya.Tubuh Rina terdorong-dorong oleh penis pak Amin yang bergerak memacu lubang vaginanya, Arrrhhhh,, Arhhhhhhhhh,, Rina mengerang semakin keras, tubuhnya semakin kuat tersentak-sentak maju mundur. Bokep tobrut Pak Amin buru-buru merengkuh pinggang Rina, kini posisi mereka berdua bertambah parah, wajah Pak Amin menempel didepan payudara Rina, sementara Rina mengalungkan kedua lengannya pada leher pak Amin karena takut terjatuh dari atas meja.Ehhhh, jangan pakkk, jangannnn
Rina berusaha berontak dengan sekuat tenaga namun tangan Pak Amin malah semakin erat membelit pinggang Rina yang ramping.,
Lepaskan!!




















