Tp melihat wajahnya yg sedang pulas, aku jadi tidak tega. Bokep hijab Aku lapar.“Ya udah, Sandi makan lagi aja deh… tp Sandi mau mandi dulu.” kataku sambil mencium dahinya.Rina kelihatan bingung, tp tidak berkata apa-apa. Terbukti dia tidak canggung mengobrol dgnku. Hehehe…
Esoknya saat jam istirahat kantor, aku makan siang di Citraland Mall. Mataku tidak berkedip melihat pemandangan hebat itu.Dua wanita yg cantik yg wajahnya mirip sedang bertelanjang bulat di depanku. Katanya kamu lagi butuh? Akhirnya kuputuskan untuk mengeluarkan uneg-unegku.“Mir… Rina itu susah banget… dia bener-bener pelit kalo soal begitu. Aku butuh penyaluran dong!Untung badannya kecil, jadi kadang-kadang aku paksa dia.”Tari tertawa. Jam 5 sore aku pulang kantor, dan langsung menuju tempat yg dijanjikan. Karena nafsuku sdh sampai ke ubun-ubun, maka akal sehatku pun hilang.“Cerita doong..!” Tari kembali mendesak.“Mir.., kamu mau pesta “assoy” lagi nggak?” aku memulai. Sand… ahh… ahhh…”Payudara Lia terasa legit dan kenyal.
