Lagipula dia sudah tidak perawan.” kataku, berusaha untuk berbohong.Si hitam hanya tertawa mendengar kebohongan saya. Nampaknya ia sudah dibakar oleh hawa nafsu akan kecantikan Dian, anak saya yang tertua. Bokep twitter Apa saja Bos, yang penting jangan rusak toko saya. “AAAAAAAAH” teriak Dian sekeras-kerasnya, jauh lebih keras daripada saat dipukuli. Si Hitam dan si Kumis berganti2an memukuli pantat Dian, mungkin lebih dari puluhan kali, sementara si Botak meraba2 payudara Dian yang masih tertutup bra.“Bos, teteknya kurang seru nih, tepos banget. Dengan kasar mereka melucuti pakaian Felia dan melemparnya ke arahku. Singkat cerita, mereka mengobrak-abrik rumah saya untuk menemukan Dian, sementara si hitam mengikat saya di kursi agar tidak melawan. Setelah sekujur tubuh Dian penuh dengan luka dan bekas merah, ia pun jatuh pingsan karena kesakitan.Ketiga preman itu melirik Felia yang sedari tadi mereka ikat di kursi meja makan.“Mainan yang satu udah abis bro, mau maen yang satu lagi.




















