Aku baru menyadari saat sudah sampai di teras rumah.“Waduh kunci ku terbawa Rizki,” gumamku. Bokep hot Terlebih saat melihat tubuh Mbak Mia yang hanya tertutup kain tipis itu.“Sudah jangan bengong, ayo sini naik,” ucap Mbak Mia. Sebetulnya aku berharap agar Mbak Mia memberiku tumpangan tidur di rumahnya. Sebelum kumasukan penisku, aku menciumi pantatnya terlebih dahulu. Mungkin Mbak Mia rajin merawat memeknya. “Iya, tadi setelah pulang kerja, aku mampir ke rumah teman yang ulang tahun,” jawabnya.“Kok kamu tidur di luar Hen.”
“Anu.. “Ini bantal dan selimutnya Hen.”
Aku tersentak kaget melihat Mbak Mia datang menghampiriku yang hampir tertidur. Saat kubuka vaginanya, aku menemukan klitorisnya yang mirip biji kacang. Apalagi sudah larut malam, sehingga untuk kembali dan numpang tidur di rumah Anto tentu tidak sopan. Nikmat sekali rasanya saat penisku masuk dari belakang. Mbak Mia juga baru pulang,” ucapku membalas sapaannya.




















