“Enak Pak?” tanyanya sambil melirik nakal kepadaku. Santi juga cinta sama Mas..” katanya sambil menutup telponnya.“Suamiku sudah nunggu. XNXX “Bener lho mau aku buktiin?” godaku “Janganlah Pak.. Kamu lebih suka ngent*tin suamimu atau aku” tanyaku sambil mencium wajahnya yang mendongak ke belakang karena rambutnya aku tarik. Lalu akupun permisi hendak menyapa para undangan lain yang datang, terutama para klienku.“Malam Pak Robert..” seorang wanita cantik tiba-tiba menyapaku. Sebelum sampai di toilet, ada sebuah ruangan kOsong,, sebuah meeting room, yang terbuka. “Enak sayang.. Aku pergi bersama dengan Jason, temanku waktu kuliah di Amerika dahulu. Aku tunggu di luar”Kataku sambil menahan nafsu melihat lehernya yang putih jenjang, dan lengannya yang berbulu halus Tak lama Santipun keluar ruangan resepsi menyusulku.




















