Saya langsung arahkan penis saya ke vaginanya dia langsung teriak, “Please don’t!”, sembari tangannya menutupi lubang kewanitaannya tapi saya paksa, saya tepis tangannya, dia tak bisa melawan sudah terlalu terangsang. Bokep mom Penis saya penuh dengan bercak-bercak darah dan sperma, saya kaget sekali dengan perasaan takut, dia merasakan perih di vaginanya, maklum saya tidak berpengalaman, ini pertama kalinya saya sanggama.Dia menangis seraya menyesali semua ini, dia berkata bahwa saya gila merenggut keperawanannya. Matanya menatap saya dengan pandangan kosong, bibir manisnya itu terbuka sedikit kaget. “Loh kok di rumah bisa begini ya?” Tak saya rasa darah kelakian saya memuncak, penis saya waktu itu tegang sekali langsung saja saya dekati ke ranjangnya. Dia menjerit kesakitan lama kelamaan jeritan itu menjadi desahan nikmat, saya majukan penis saya maju mundur.










