Dan akhirnya selesai juga kerokan itu.“Dah selesai Mah kerokannya, sekarang tinggal bonusnya…aku urut ya…” ucap suamiku.“Iya Pah…” jawabku singkat.Untuk memaksimalkan pijatannya, suamiku pun duduk diatas paha belakangku, tepatnya di baah pantatku.“Memekku jangan kamu sodok ya Paaahh…” godaku.“Iiihh kamu, dari tadi godain aku terus deh Mah…hihihiii…” jawabnya sambil mencubit pantatku.“Auuww…sakit donk Paaahh…” jerit manjaku.“Biarin aja…” timpanya sembari tertawa kecil.Seluruh punggungku telah dilumuri dengan minyak gosok yang dicampur dengan handbody lotion biar licin bila diurut. Aku merasa ada benda tumpul yang menempel di antara pahaku.“Enak gak Mah, pijatan Papa?” tanya suamiku.“Enak banget Pah, tapi kayaknya ada yang beda ya Pah?… Kayak ada benda tumpul yang menempel dan menyentuh pantat Mama…” tanyaku penasaran.“Haahahaaa…sekarang kamu buka matamu Mah dan tengok aku…” katanya sambil tertawa. film porno Saat itu suamiku sudah berada di dalam kamar sedang nonton TV. Kelihatannya dia sudah dipenuhi dnegan gejolak nafsu. Karena kalau diganjal pasti pantatku jadi nungging sehingga




















