Aku tahu ia tak menyangka aku akan berbuat seperti itu. Nasabah yang mengantri sudah lumayan banyak. Bokep Belum pernah kudengar ia jorok seperti itu sebelumnya. Hari-hariku mungkin sudah tak akan sama lagi dengan sebelumnya.Tetapi aku sudah mantab menyerahkan segala-galanya demi dia. Akupun tersadar apa yang telah terjadi. Keceriaannya dan keliarannya selama ini hanyalah sebuah pelarian dari rasa kesepiannya akan cinta dan kasih sayang. Sorenya setelah cukup menenangkan diri aku baru pulang ke rumah. Sebelum berangkat aku memberinya sebuah handphone agar aku dan dia bisa saling mengabari dari jauh. Aku memilih tinggal bersama saudara jauh nenekku dari mami di kota H. Aku-pun menarik tangannya kembali ke dalam rumah pak penghulu. Di saat itulah kurasakan pegangannya pada kedua lenganku sudah terlepas.




















