Tak adarespon. Bokep tobrut Penis kumainkan di vaginanya, ujung penis kugesek-gesekkan dikelentitnya. “Ayo”, ajaknya lagi. Aku meraba vagina Dian, terasa vaginanyatelah basah. Badanku mulai mengejang.Tangan Dian kulepas daripenisku. Penisku terusmenancap di vaginanya. “Ntar deh”.Sekilas aku melihat kain bali yang dipakai Dian tersingkap di air sehinggamemperlihatkan pahanya. Dian kubangunkan dan membuat posisi merangkak. Penisku kutarik pelan dan kugesek-gesekkan hanya sebataskepala yang masuk tadi. Tubuhku mulai mengejang, kemudian peniskukutarik keluar. Dian kupeluk erat sambil terusmenggoyangkan pinggulku. Aku bopong tubuh Dian masuk ke tenda, kumasukkan ke sleeping bag, baju dan peralatan juga kubawa masuk ke dalam tenda. Selesai mandi akumelihat jam menunjukkan pukul 16.45. Dian kupeluk erat sambil terusmenggoyangkan pinggulku. Dian sedang asyikmendengarkan radio di dalam tenda. “Ntar deh”.Sekilas aku melihat kain bali yang dipakai Dian tersingkap di air sehinggamemperlihatkan pahanya. Baru sebatas kepala kulihat Dian mengerang danmenggigit bibirnya.
