“Iya, main coursenya nih, siap-siap yah.” Ku perlahan mulai memasukkan kontolku ke dalam memeknya. Aku tidak bisa bayangkan gimana Wein tiap hari, tiap malam disuguhi malaikat sempurna seperti ini.KLOP, jari Rini disentakkan di depan wajahku “Bengongin apaan hayoooo, belom apa2an udah ngayal2″ Anjir, ketauan aku memandangin dia. Bokep mom Rini berdiri kembali dan berjalan ke arah kamar tamu. Disuguhi dengan pemandangan berupa bemper yang sangat seksi, ku langsung masukkan kontolku ke dalam memeknya dari belakang. Rini yang sudah tak berdaya masih terangsang dengan ciuman2ku.*Hingga akhirnya, ledakan itu muncul “TTttttteeeeeehhhhhhh…..AAAAaaaaaaahhhhhhh…… ….” Kubuang semua cairan spermaku. “Wah kenapa nih bro, tumben2an lo aneh begini?”*“Gini bro, gw ada satu permintaan sama lo. Kutarik tubuh Rini dan kubalik badannya sampai Rini nungging di hadapanku. “Bro, please lah, help me, I have never ask you for any help. Aku perkirakan mungkin ukurannya sudah 34D.




















