Apa saja yg aku inginkan, pasti dikabulkan. Aku tak rela Mbak Indira jadi milik orang lain. Bokep hd Namun aku tak suka kalo dikeloni Bapak. Sedangkan aku sendiri sama sekali tak peduli, tetap menganggapnya hanya kawan biasa saja. Dua kakakku perempuan semuanya. “Kok Lidya nggak bilang sih..?”, aku mendengus sembari menatap Lidya yg jadi memerah wajahnya. “Kok Lidya nggak bilang sih..?”, aku mendengus sembari menatap Lidya yg jadi memerah wajahnya. Begitu rapat sekali badannya ke badanku, sehingga aku bisa merasakan kehangatan dan kehalusan kulitnya. Membuat dadaku jadi berbunga dan padat seperti mau meledak. Padahal tadi Lidya sudah hampir membawaku mendaki ke puncak kenikmatan. Namun Lidya malah membalasnya dgn sinar mata yg saat itu sangat sulit ku artikan.“Kenapa kau menciumku..?” tanyaku polos. Dan aku selalu menganggapnya sebagai kawan biasa saja.




















