Akhirnya semangat saya sedikit mengendor tetapi tetap rajin menanyakan kondisi dia.Suatu hari kakaknya yang mengangkat telepon saya dan memberitahukan bahwa Vivi sedang sakit. Bokep rusia Kok nggak nongol-nongol sich?” gerutu Vivi sambil cemberut. “Gus, kenalin… ini… Vivi,” kata si Andi memperkenalkan cewek tersebut. Di belakang saya Andi juga memasukkan nomor tersebut ke HP-nya. Sedang Al adalah adik teman kuliah saya. Kok nggak nongol-nongol sich?” gerutu Vivi sambil cemberut. Menurut saya Vivi agak kurus.Tindakan saya ini rupanya memberikan kesan yang sangat mendalam pada Vivi. “Gus, saya jatuh cinta nih… buat saya aja ya?” tanya si Andi. Sambil makan, saya mengumpulkan keberanian untuk berkenalan. “Wah… nantang ya…” pikir saya selanjutnya. “Mana… mana…?” tanya Al. Memang saat itu sudah hampir jam 3 sore dan kita belum makan siang. Tidak ada yang abadi dan sempurna di dunia ini.Di tengah kolam berlumpur yang kotor tumbuh sekuntum bunga teratai nan indah dan semerbak.
