dia menyapa kami. Bokepindo Kuancam dia sekali lagi, dan akhirnya dia memejamkan matanya, pasrah akan apa yang bakal aku lakukan. Tapi sialnya, aku dan Jeff malah terpisah dari Alf dam Lex. Aku menyesal juga sih, makanya aku dan Jeff memutuskan kembali ke hotel. Karena itu aku tidak mau lamalama di posisi itu, kutunggingkan tubuh Angela, dan kumasukkan penisku ke vaginanya yang diluar dugaanku, ternyata lumayan basah. Hehehe, kapan lagi dapet buahbuahan gratis.Pak, antar kami ke tempat biasanya orang mangkal, aku berbicara pada sopirnya, tapi sepertinya sopirnya belum mengerti. Kubaca suratnya,Haiits me Angela. Kebetulan pengawas di bus kami lumayan gaul. Aku percaya dia tidak akan membocorkannya. Tentu saja Angela menolak, tapi begitu kuancam akan kubunuh kalau tidak menurut, dia akhirnya membuka pakaiannya walau sedikit raguragu. Kubuka bibir vaginanya dan kuselipkan penisku di sana, kutekan sedikit, lalu kutarik lagi, lalu kutekan lagi, begitu seterusnya dengan frekuensi lambat.
