Dia memperhatikanku sejenak dan senyuman misterius itu hadir lagi.Dia pun membungkukkan tubuhnya,
“Hey, tukang ngintip cilik. “Panas..badanku terasa panas..Erik..” pikirku dalam hati. film porno “Sempurna” katanya dingin. “Terima kasih Erik..aku sayang sekali sama Erik..”
Erik pun membalas pelukanku sejenak dan kemudian melepasnya, dan dia memegang kedua lenganku sambil memandangku dengan serius. “Erik marah..”, pikirku. Tak lama, Aryo temanku yang sepertinya suka denganku datang, sambil menyerahkan hadiah, dia mencium kedua pipiku. “Ahh..”
Aku mulai menikmati getaran aneh pada diriku. Kita akan kedatangan seseorang yang sangat istimewa”, katanya sambil tersenyum hangat. Dia selalu membelikan baju-baju indah dan boneka porselain untuk dipajang dikamar tidurku. Ya kan, setan cilik?”
Mukaku bersemu merah, tapi terlalu takut untuk berbicara, tubuhku bergetar hebat. Erik bersama seorang wanita yang sangat cantik, berambut panjang, kulitnya pun sempurna.




















