Aku kemudian berjongkok dan mulai mengecupi vaginanya. Selesai menyelesaikan buka komputer aku kembali ke ruang keluarga yang melewati kamar pembantu dan kamar mandi mereka. Bokepindo Lidahku makin intens menyerang vagina luar dan dalamnya. ”Tttuunnggguu Tttiiinnn..aaakkkuuu jjjuuggggaa..Di dalam apa di llluuaarrr”, tanyaku. Lalu tangan kiriku meraih kepalanya dan kucium dalam-dalam. ”Pintunya nggak ditutup aja Tin ?”, tanyaku. Letak meja makan dengan kamar pembantu hanya 3 meteran. Tangan kiriku mengusap-usap lembut luar vaginanya. Kumakan roti sambil bokep lagi.Terdengar gemercik air di belakang. Aku ke ruang makan lagi dan mengambil gelas lalu menuju dispenser.Baru setelah melewati kamar mandi pembantu ada yang special di sana. Rupanya muridku cepat mengerti penjelasan gurunya. Serta rambut yang diikat di belakang kepalanya, walau hanya sedikit semua. ”Memang mulus dan cukup putih”, masih sempat aku memikirkannya.




















