Aku tahu kok, aku tadi sempat menguntit kamu, aku penasaran jangan-jangan kamu melakukan seperti kemarin ee..nggak taunya benar,” kata Bik Miatun“Hah..? Bokep barat nggak Bik” jawabku dengan gugup.“Sebentar Bik, aku mau buang air besar” kataku, lalu aku segera masuk kedalam WC, tapi kali ini aku tak lupa untuk mengunci pintunya.Didalam WC aku hanya bisa membayangkan paha mulus Bik Miatun sambil memegangi penisku yang memang sudah menegang cuma waktu itu aku nggak merasakan apa-apa, cuma penis ini tegang saja. Aku baru sadar saat Bik Miatun menegurku,“Ayo.. kenapa melihat begitu!” pertanyaan Bik Miatun membuyarkan lamunanku“Eh.. Aku terkagum-kagum dengan rumah juragan baruku ini, disamping rumahnya besar halamannya juga luas. enggak Bik..” jawabku sambil terus ngeloyor pergi.“Lho kok nggak kenapa?










