Astagaa.. Rupanya Mas Dedi tahu.. Bokepindo “sahutku,
“Roy..” sahut pria itu sembari menjabat tanganku.Mhmm.. Akupun tersenyum puas.. Alias gimana sih Mas ML nya.. Gilaa.. Uuhh..” terdengar erangan Roy.. Ayo masuk kesini” serunya. Nyatanya Mas Dedi memilih kemaluanku.. Hingga berbagai kali aku wajib menelannya.. Kecuali aku..Sejak pengakuannya itu.. Kelak kukenalkan kawanku” seru Mas Dedi lagi. Melihat itu semua membikin pikiranku jadi kacau.. Serta apabila pembicaraan telah menyinggung hubungan dengan karyawannya itu.. “Boleh aja Mas” jawabku. “Kalian jg aneh.. Maka tampaklah batang k0ntol Mas Dedi yg.. Dijilatinya.. Gilaa.. Lalu aku membalas senyum Mas Dedi itu.. “Kalian jg aneh.. Dijilat-jilat kepalanya terus dihisap lagi.. Masuk ke dalam rumah Roy, akupun duduk diruang tamu.. “Tp ada satu permintaanku Mas..” tambahku. Gillaa..
