Kan udah gede. XNXX Kita mulai di kamar mandi aja ya?”“Eh Lia, entar ya, gue pinjem adikmu.” kata Agnes yang sudah bernafsu.“Ha.. Langsung kucium mulut Mbak Lia dan kumainkan susunya dengan gerakkan memutar dan meremas.“Ehh.. Setelah beberapa saat kukeluarkan burungku yang basah dan Mbak Lia pun dengan spontan memegang burungku dan menjilati bekas air maniku yang bercampur dengan lendir lubang kemaluan Agnes.Kami pun beristirahat dengan tiduran telanjang tanpa satu helai pakaian. Dan kulihat Agnes dengan susah payah berusaha menelan seluruh pejuhku agar jangan sampai tumpah ke ranjang.“Hukk..uhuk.” kudengar Agnes terbatuk-batuk karena kesulitan menelan pejuhku.“Haa.haa.haa, Enak ya Mbak rasanya?” tanyaku menggoda.“Seperti ..emm” jawabnya.Kemudian dia memegangi burungku yang kembali melemah agar tegak kembali sambil di kocok-kocok.Ah..enak sekali rasanya pikirku dan aku melirik ke arah film porno yang sampai ke adegan di mana si cewek menungging dan yang cowok memasukkan burungnya dari belakang.





