ko malah ngelamun Bim…?” Suara mba Astrid membuyarkan lamunanku. Bokep hijab dan kini wajah sembab sehabis menangis ini tersenyum manis sekali…
“ sepanjang malam ini mba..?” tanyaku menegaskan, sambil kulingkarkan lenganku ke pinggangnya yang raping…“ Yah… bukankah malam masih panjang Bim…?” bisiknya manja.. “ Ssssshh… aku belum.. memang masih kenyal menggemaskan dengan puting susu bak perawan, mencuat mungil ke depan, berwarna merah kecoklatan…
perutnya yang rata dengan lubang pusar berbentuk indah… pinggang ramping menyambung dengan pinggul yang padat ditopang sepasang kaki yang panjang berbentuk atletis…. “Owwkk.. “ kenapa mba..?” tanyaku lembut… lama ga ada jawaban, isak tangis mba Astrid makin keras… kubelai lembut pundaknya.. Mba Astrid menundukkan wajahnya ketika wajahku mendekat, kusibakkan rambut panjangnya yang jatuh menutup sebagian wajahnya… kembali dia mengangkat wajahnya dan wajah kami hampir tak berjarak, hembusan nafasnya terasa hangat dihidungku..




















