Memeluk dari belakang, membuat tangannya bebas-puas menggerayangi payudaraku. Bokep ojol Aku tersenyum mendengar ucapannya. Tapi sudahlah.Hari-hari berikutnya, kami masih sering ber-SMS ria. Maka yang terjadi adalah dia buru-buru mengarahkan batang kemaluannya ke liang keperawananku. Isinya singkat, “LITA, TOKETNYA INDAH BANGET, SORRY YA NGACENG AJA.”
Aku tersenyum membacanya. Batang kokoh berurat itu mulai menekan-nekan. Tiba-tiba Mas Toto berkata, “Mau keluar nih Dewi..!” sambil meringis menahan sakit. Aku balas SMS itu, “BUKTIKAN DENGANKU MAS, JANGAN HANYA MEMBAYANGKAN.” aku mulai memancing dia lagi.,,,,,,,,,,,,,,,,,, Aku meringis kesakitan. Tetapi yang menjadi masalah adalah letak home theatre yang di pojok dekat taman persis bersebelahan dengan kamar tidur Mamaku. Malam itu aku memakai baju tidur model ‘you can see’ dan celana selutut. Karena Dewi, panggilan kakak sulungku, sedang mengandung, Mama meminta mereka tinggal sementara di rumah ini.Dering handphone membuyarkan lamunanku.
