Selesai perayaan, di saat aku mengambil minum dia pun mendekati aku.“Hi, anak baru yah? Bokep barat Dengan perasaan heran aku melangkah ke depan dan melihat Arry berdiri d idepan rumah seorang diri. Aku menyesal atas kejujuranku. Tapi di matanya aku bisa menangkap pesan dari Arry, dia menunjuk teras yang terbuka. Dia berbisik,
“Na, minta sun donk,”
suatu permintaan yang tidak menbutuhkan jawaban tetapi tindakan. Dia hanya mengenakan celana pendek dan kaos menyambutku dengan celotehannya yang ramai. Di mobilku dia mencoba menciumku dengan gaya ciumannya yang mengingatkanku kepada ciuman pertamaku 7 tahun yang lalu. Mama ikut meminjamkan gaun yang langsung kutolak. Cape, malas, tapi lapar akhirnya aku melangkahkan kakiku ke bawah, mencari sesuatu untuk bisa di makan. Dia memamerkan video yang baru dia beli, dan memaksaku untuk menontonnya saat itu juga bersamanya. Dengan sedikit berjanji bahwa akan selalu kontak dan akan segera bertemu lagi, kami berpisah malam itu.
