Hingga besoknya, Mamat pun mendapatkan informasi kalau Rianti dan ibunya kecelakaan saat menuju Jakarta. film porno Pintu pelan-pelan ku buka, dengan belati yang ada di tanganku, aku tidak segan-segan berbuat kasar lagi. Kami bercerita masa lalu kami yang sangat suram, kami menjadi penjambret, preman pasar, juga menjadi orang sewaan untuk memukul orang. “Dia bilang kita miskin? Kini tanganku sudah bergrilia hingga ke pangkal pahanya, kucoba jebol vaginanya dengan jari telunjukku, waduh rapat sekali. “Sorry Syam, aku mau kuliah… Jangan halangi aku…” dia cuma mengucapkan itu dan menghindar untuk masuk ke dalam arean perguruan tinggi. Hisap kontolku!” perintahku kasar. Awalnya kami hanya berkeliling jalanan, hingga akhirnya singgah di sebuah warung untuk makan, “Aku yang traktir ya…” kata Rianti. “Hoaakkkzsz…” gadis itu hampir muntah terkena bogem mentahku.
