Desahan Silvi pun makin terdengar. Karena situasi kost yang sepi akupun masuk ke kamarnya dan mendengar ada yang sedang mandi dan akupun menutup pintu kamar Evi. Bokep colmek Tangannya meremas kepalaku yang masih berada di payudaranya.“Ahh, terus Ren”, Pinggulnya makin bergyang hebat sejalan dengan rabaan tanganku yang makin cepat. Belum lagi silangan bathrope di dadanya agak kebawah sehingga terlihat dada putih dan belahan payudaranya. Kukira Silvi selalu menjaga bagian kewanitaannya ini dengan teratur sekali.“Ahh Ren, enak Ren”, racau Silvi. Tampaknya Silvi masih ingin melanjutkan lagi pikirku. “Aku sih mau aja Mbak kalo Mbak kasih” Jawabku langsung tanpa pikir lagi sambil melangkah ke tempat tidur. Desahan Silvi pun makin terdengar. Tampaknya Silvi masih ingin melanjutkan lagi pikirku. Begitu sayang, enak sekali sayang” Racaunya ketika penisku bergerak maju mundur. Badannya basah oleh keringatnya dan juga keringatku.“Kamu hebat Ren, aku belum pernah sepuas ini sebelumnya” Kata Silvi.
