Kelopak mataku terasa berat sekali, tapi aku tak bisa menghindari sinar lampu hijau di depan mataku. Bokep brazzers Yuk kita pergi ke sana”, kataku dengan polosnya. Tanpa terasa cairan di selangkanganku sudah mengalir deras mengantisipasi apa yang akan terjadi malam
itu.Jam 10:45 tepat, aku membunyikan bel pintu rumah Kyle dengan jantung yang berdebar-debar. Kalo enggak, kamu
mesti muncul DI RANJANGKU, TELANJANG, JAM 11 malam ini. Pinggulku bergoyang sendiri, tanpa diperintahkan otakku, mencari kenikmatan duniawi di tangan Kyle. Aku terbangun sekitar
jam 6 pagi, Kyle membawakan kopi dan sarapan ke ranjang. Tak lama kemudian,
tangan Kyle semakin ketat mencekik leherku, sambil menempeleng beberapa kali. Begitu aku melangkah masuk dan pintu ditutup, tangan Kyle yang kokoh
menyeret lenganku ke kamar tidurnya.Dengan kasar ia mencampakkan tubuhku ke ranjangnya.




















