Memenuhi liang. Bokep mom Lelaki gagah ini sekali lagi mencabut penisnya, lendir meleleh dari lubang vaginaku yg membesar, mengalir di sepanjang pantat dan paha, menetes ke atas ranjang. Aku merasakan tangannya mengelus kedua pantatku. Aku tak tahan lagi. Memakai rambut untuk mengelap penis merah tua, yg kepalanya licin merah muda. Aku menundukkan wajahku. Di sanalah aku menangis sejadi-jadinya, hingga lelah dan ketiduran. Karena itu… jadilah kekasihku. Vagina ngilu, karena baru dimasuki batang penis suami yg besar. Matahari sudah terbit di balik awan mendung ketika aku memasuki kamarnya. Kak Edo mendorong kembali dengan kekuatan besar. Bersih tak berbekas, aku menyemprot dengan pembersih yg wangi lavender, kesukaan ibu, kesukaanku juga.




















