Ketika Mey menjerit-jerit karena orgasme yang kesekian kalinya, Ibu Sherliana masuk dan bertepuk tangan. Bokep indo viral “Mau minum?”, tanyaku. Dan gelas-gelas minuman itu sama sekali terlupakan. Penyampaian Ibu Sherliana tepat waktunya. Ia pun menggeliat-geliat menyiapkan diri untuk persetubuhan gelombang kedua. Sesudah makan kembali kami bergumul di ranjangnya. Jari-jariku erat mencengkeram kedua buah dadanya yang semakin mengeras. “Sudah beberapa jam, tapi katanya belum puas dia. Mau nemanin Ibu besok? Pantatnya ditinggikan sehingga aku dgn mudah dapat menyetubuhinya dari belakang. Agak hitam. Ia mendekatiku dgn gerakan nan gemulai, meggairahkan kelelakianku. Ia menggelepar dan meninju-ninju punggungku. Terdengar desah suara lembut dan sexy seorang wanita.“Halloo, Bu Mey”, kataku sopan. Ibu Mey melambaikan tangannya dan berbalik memasuki ruang depan. Terlepasnya BH mencuatkan kedua buah dadanya, laksana dua buah gunung kembar. Dari balik kaca jendela kamarku, kulihat sesosok wanita turun. Penyampaian Ibu Sherliana tepat waktunya. Tangan dan lututnya melemas sehingga ia terjatuh ke bawah.




















