Mandi Cahaya Rembulan, Si Gadis Tiongkok Dengan Lembut Merapikan Bulu Halus Di Selangkangannya Yang Basah.

“Paahh… oooggghh…, teruuss kocookk sayaang!” Aku mulai menarik dan membenamkan batang penisku keluar masuk lubang vaginanya yang terasa semakin sempit dan menyedot-nyedot kalau bersenggama dengan “doggy style” kesukaan kami berdua. Bokep cina “Paahh, eemmggghh.., teruss… Paahh, geellii…, oooggghh…, Pappaahh jaahhaatt!” aku masih saja terus melumat, memamah, menggigit-gigit kecil lubang kemaluan dan klitorisnya yang merah dan beraroma wangi, dan pantat Ningsih semakin cepat naik turun sepertinya mau agar lidahku semakin masuk ke lubang kemaluannya. Kukecup hidungnya, keningnya, telinganya, Ningsih menggelinjang geli. Ningsih memiringkan sedikit badannya dengan posisi kaki kanannya kuangkat ke atas. “Ooogghh… yuu… baraeeng.. Aku gantian teriak, sampai keluar sedikit air mata. ooghh..” Pantat Ningsih mulai bergerak naik turun dengan liar dan penisku sebentar masuk sebentar keluar dari lubang vaginanya yang menyedot-nyedot lagi. “Paahh, saakkiitt, Paahh, tapi enaak, oooggghh.. cakeeep!” Ningsih memundur-majukan pantat dan pinggulnya semakin cepat sehingga bed kamar hotelku berdeNing-deNing bunyinya.

Mandi Cahaya Rembulan, Si Gadis Tiongkok Dengan Lembut Merapikan Bulu Halus Di Selangkangannya Yang Basah.

Related videos