Wajahnya sangat cantik, dengan rambut panjang, mirip dengan Ratu Felissa bintang sinetron remaja yang terkenal itu.“Ren, ini kenalin teman gue” katanya mengenalkanku.Kami segera berkenalan. XNXX Disibakkannya celana dalamnya, dan diarahkannya kelaminku ke liang surganya. Karena sempitnya kelamin gadis cantik ini, baru setelah beberapa kali genjotan penisku berhasil menerobos lebih dalam, walau mungkin hanya dua pertiga batang kemaluanku yang berhasil masuk.Ranjang mulai mengeluarkan deritan-deritan seirama dengan goyangan tubuhku menikmati sempitnya liang vagina Rena. Kebetulan baru minggu lalu aku menerima pembayaran dari salah seorang klienku. Dia kemudian berjongkok bersama dengan Rena.Diambilnya penisku dari mulut temannya dan dikocok-kocoknya. “Yang gemesin ini lho..gede banget ukurannya. “Sini Ren” panggilku. Tubuhnya mengejang beberapa saat, kemudian lunglai di atas tubuhku. Karena sudah makan, aku hanya memesan minum saja untukku, sementara mereka menikmati makan siangnya. Erangannya semakin menjadi. Ciuman dan jilatannya kemudian beralih ke puting dadaku. “Sialan lo.., gue udah nunggu lama tau..” sahut Elis
