Kemudian, mbak Ninok tersenyum, lalu menciumku.“Kamu hebat banget Rom. Bokep colmek Banyak selaki lahar yg kumuntahkan di meki mbak Ninok, ditambah lahar mbak Ninok, rupanya tdk mampu ditampung semuanya, sehingga sebagian meleleh keluar dari meki mbak Ninok dan turun ke belahan pantatnya.Lama kami berdiam dalam posisi masih berpelukan, tititku masih terbenam di meki mbak Ninok. Aku menurut.Lalu celana dalam ku diperosotkannya melalui kakiku, aku membantu dengan menaikkan kakiku sehingga mbak Ninok lebih mudah melepaskan celana dalamku. Sambil menjilati bagian atas tubuhku, tangan mbak Ninok bekerj membuka celana panjangku dan melemparkannya ke lantai. Lalu kejilati itilnya dengan semangat, tdk hanya itilnya, tapi juga bibir meki mbak Ninok yg tebal itu aku jilati. Bibirku diemut dan lidahnya bermain dengan lincahnya di dalam mulutku. Kemudian mbak Ninok melepaskan jepitan mekinya pada tititku.“Sekarang kamu gerakin keluar masuk titit kamu ya Rom.” perintah mbak Ninok.Dan akupun mulai permainan sesungguhnya, kugerakkan tititku keluar masuk




















