Aku hampir mencapai orgasme dibuatnya.“oughh,aku sampai sayang!!” bisikku lemas.Pa Guntur berusaha menarik kepalaku dan mengarahkan tanganku ke bagian celananya yang terlihat sudah penuh sesak. film porno “Enga kok Pa,acaranya bosen dan bikin ngantuk. Aku tidak berontak. Pa Guntur semakin bernafsu mendengarnya,meremas buah dadaku lebih keras.Aku kembali berdesah dengan lebih keras sehingga Pa Guntur kembali menciumku dengan penuh nafsu. Aku sadar Pa Guntur masih menatapku dari dalam bus. Aku cukup risih dibuatnya. Tubuhnya gelap layaknya sopir pada umumnya,perutnya cukup buncit dan mukanya sedikit berewokan. Bisa dibilang aku maniak sex. Aku tersenyum nakal padanya lalu memejamkan mata. Aku merangsang Pa Guntur dengan menjulurkan lidahku untuk menggodanya.Tangannya meremas-remas payudaraku,memainkan putingku dan aku tak kuat dengan permainannya ini. Lagi-lagi kulihat Pa Guntur menatapku dari kaca spion. Kucium bibirnya sambil kukocok kontolnya. Rasanya sungguh nikmat sampai akhirnya kami jadi sering melakukan sex bebas dimanapun kami merasa aman untuk melakukannya.




















