“Puaskan aku. Xnxx bokep Kedua tangan Fang Yin mencengkram kasur dan dia berusaha menegakkan kepalanya melihat keluar masuknya kontolku di vaginanya.Wajahnya seperti mau menangis padahal karena merasakan nikmat yang belum pernah dia dapatkan. Kupegang batang zakarku dan kuarahkan ke lubang vaginanya. Tanyaku.“Iya olahraga sebentar tadi di gym terus berenang…. Kurasakan waktuku sudah dekat, kupercepat kocokan penisku di vaginanya, semakin cepat, cepat, dan tiba-tiba kutangkap kuat buah dadanya dan mendekapkan dadaku ke punggungnya, sementara tangannya menangkap pantatku dan mengangkat kepalanya. oohh…!!” tubuh bu Fang Yin mengejang keras, giginya terkatup rapat, matanya terpejam dan tangannya mencengkeram kasur dengan kuat. mhh… aahh… I’m cumming…. Setelah kubetot dua-duanya, kuciumi sebentar punggungnya dan tengkuknya. Nikmat..” erangnya.Kutekan terus pantatku sampai amblas semua batang zakarku. Sekh..Akhirnya batang zakarku amblas seluruhnya.“Wow.. tanyaku. tantangku.“Sampai nggak bisa bangun, apa kau kuat? Sayang.. yess…. Mbak kan sudah nggak perawan?” tanyaku heran karena jepitan vaginanya begitu kuat membuat penisku agak




















