Kamu temani aku disini. Bokep montok “Nah sekarang kamu nggak bisa pergi. Tak lama kemudian aku pamit pulang tanpa banyak berkata apa-apa. Barang-barangnya kulihat tersusun rapi dan apik. Di dalam taksi aku coba mendekati dan merayunya. Kamu temani aku disini. Kuajak dia duduk di mejaku lalu memesan minuman. Dia tak menolaknya dan malah mencium balik pipiku. Orang tuaku yang beli aparteman ini tapi mereka tidak tinggal disini.”
Lampu ruangan yang baru saja dinyalakannya kemudian di redupkan sehingga terangnya seperti api lilin. Kenalkan aku..” sapaku sambil menyebut nama. Aku menggelengkan kepalaku sambil menjawab, “Nggak ada. Kuminta padanya untuk melepaskan ikatan-ikatan ini karena aku mau pulang. Buka aja sendiri” sahutnya. Dia seorang wanita keturunan Tionghoa. Minggu depan kesini lagi ya tapi jangan malam.
