Dia hanya bisa mendesah menikmati setiap hujaman penisku“Ehhh …. Bokep viral terbaru Hahaha …” Walaupun kami tau bahwa kami seumuran, aku membalasnya dengan berkata,
“Mungkin nih aku sudah tua. Kami sering lembur bersama sampai pagi di kantor. Aku pun menyandarkan dia di dinding. Aku bisa melihat jembutnya di balik celana dalam itu.Lalu aku menurunkan celana dalamnya dan membuatnya bugil di hadapanku. aaaahhhhh.. Sesekali aku mendengar rintihan darinya ..“Ahhhh Ehhhh” Dia pun mulai memegang ikat pinggangku dan kubantu untuk melepaskannya dan membuka kaitan celanaku dan menurunkan resleting celanaku.Aku coba meraba buah dadanya yang begitu menggairahkan dan sembari memainkan pentilnya yang begitu kencang. Saat itu sekitar jam11 malam. Kami sering berkirim pesan singkat dan bersenda gurau ketika jam makan siang. Sambil memejamkan matanya ia mendesah dan berkata,” Aaaahhhhh faster Weeennn …. Lalu aku membuka kancing kemejanya perlahan-lahan. Setelah itu kami saling berpelukan dan berciuman mesra.Untungya malam itu kantor begitu sepi dan hanya




















