terus kocok yang kencang..”Tanganku yang masih bebas kugerakkan kearah pahanya yang mulus. mau keluar nih..” lirih kataku sambil memejamkan mata meresapi kenikmatan ini.“Bentar, tahan dulu Ko..”jawabnya sambil melepaskan kocokannya.“Loh kok dilepas?” tanyaku kaget.Tanpa menjawab pertanyaanku, Lydia mendekatkan dadanya ke arah penisku dan tanpa sempat aku menebak maksudnya, dia menjepit penisku dengan dua susu montok nya yang besar itu. Bokep ojol Kumainkan ujung lidahku pelan kedalam mulutnya untuk mencari lidahnya yang segera bertaut dan saling memutar ketika bertemu. Dengan menolehkan kepalaku sedikit ke kiri, aku dapat melihat lengannya yang mulus karena dia hanya memakai baju tidur model tanpa lengan. Baru saja mataku tertutup, tiba-tiba saja aku dikejutkan oleh ketukan pada pintu kamarku yang disertai dengan teriakan nyaring dari suara yang sudah sangat aku kenal.“Ko, loe baru pulang yah?” gelegar suara Voni memaksa mataku untuk menatap asal suara itu.“iya, memangnya ada apa sih teriak-teriak?” jawabku sewot sambil mengucek mataku.“Ini gue










