saya ambil proposal dulu, pak Hendro dan ibu bisa tunggu saya disini,”Erin berkata sambil tersenyum. “Jadi, bagaimana, pak Erwin?” tanya suaminya
“Apanya,”Erwin balik bertanya, ia agak sedikit kaget karena saat itu ia sedang memperhatikan Dewi. Bokep china “OK, sampai ketemu besok dikantor bapak,” balas Erwin. Saat makan malam berlangsung Dewi sering mencuri pandang tanpa diketahui oleh suaminya, kadang-kadang tatapan matanya bentrok dengan mata Erwin yang kebetulan sedang menatap ke dia. “Oohh..enak..terus..kamu hebat oohh..melayang aku jadinya…puaskan aku..ohh..,”rintih Dewi. “OK, once more,”kata suaminya sambil terkekeh-kekeh, Dewi melihat keadaan suaminya dan ia tahu bahwa suaminya sudah semakin dipengaruhi oleh alcohol. “Beres, pak, ‘Bottom Up’,” kata suaminya, Dewi sendiri hanya membalas dengan senyuman. Sssrrrrr….ssrrrr….sssrrrr….. “OK, once more,”kata suaminya sambil terkekeh-kekeh, Dewi melihat keadaan suaminya dan ia tahu bahwa suaminya sudah semakin dipengaruhi oleh alcohol. “Ah, bapak, tidak apa-apa, kan saya ini suaminya, jadi tidak akan ada yang berprasangka buruk soal dia, lagipula lebih

















