Aku pulang dengan membawa janji dan harapan kecil.Hari pertama tahun 2001, dingin dan sepi. Mama ikut senang melihat aku ikut kegiatan mereka. Bokep rusia Arry seorang student yang jauh dari keluarga sedangkan aku sedang dalam usaha menjauhkan diri dari keluarga. Mama ikut meminjamkan gaun yang langsung kutolak. Dia berbisik,
“Na, minta sun donk,”
suatu permintaan yang tidak menbutuhkan jawaban tetapi tindakan. Pada saat itu aku hanya mengenal beberapa di antara mereka saja. Tapi di matanya aku bisa menangkap pesan dari Arry, dia menunjuk teras yang terbuka. Tapi jangan marah kalo engga enak ya?”
Aku hanya bisa tertawa, dan membalas uluran tangannya sambil mencium sebelah pipinya mengucapkan selamat tahun baru. Di mobilku dia mencoba menciumku dengan gaya ciumannya yang mengingatkanku kepada ciuman pertamaku 7 tahun yang lalu. Hanya bermodal undangan di email yang kuterima 2 hari sebelumnya aku datang dan ikut bergabung. Sambil menuang susu di gelas aku menyalakan radio.
