Terasa bibir memekku menjepit kontolnya yang besar itu. Aku hanya tersenyum dalam pelukannya. Link bokep “Ya gak lah yang, ngapain di pantat, di memek kamu udah nikmat banget kok”, jawabnya. “Pokoknya, dienjot dong Mas…” sahutku manja. “hh… iiyyaa mass”, bisikku polos. Dia menahan gerakan pinggulnya, rambutku dibelai2nya dan terus mengecup bibirku. Dia mengangkat wajah dan daguku kearahnya, sambil merengkuh tubuhku agarlebih merapat ke badannya lalu kembali dia mengecup dan mencumbu bibirku dengan bernafsu.Puas mengusap-usap bukit memekku, kini jemari tangan kanannya bergerak merayap ke atas, mulai dari pangkal paha terus ke atas menelusuri pinggang sampai ujung jemarinya berada di bagian bawah toketku yang sebelah kiri. “MAs, bagaimana kalau Ines sampai hamil?” bisikku sambil tetap tersenyum.”
Oke…nanti setelah ngentot kita cari obat di apotik, obat anti hamil”, bisiknya gemas.




















