” jangan tau nanti kamu pengen” jawabku sambil tersenyum. kadang kala mungkin mereka jenuh dengan wahana-wahana seperti itu-itu saja kupikir. Bokep barat duuhh nekat juga neh bocah pikir ku. ” aahh ah. ” seberapa mahalnya sech mbak” sambil mengeluarakan lembaran merah. aku pun merasakan penis nya yg panjang telah masuk dan melewati tenggorokan ku, rian pun meminta untuk menyudahinya dan meminta ku untuk mengangkang. hisapan demi hisapan ku layani si bocah dengan manja sampai si bocah memegang kepalaku dan menekan agar penisnya masuk semua kedalam mulutku. ” waww mbak besar sekali susumu ” ucapnya. ” jangan panggil adek donk ris panggil rian saja” ucapnya. ku gepitkan dada ku agar dia lebih mudah bermain puting ku, lepas itu tanpa basa basi rian pun menundukan kepalanya dan mejilati perutku dan menuju vaginaku. tak lama aku bergegas pergi meninggalkan si bocah teman-temanya, ketika hendak pergi si bocah memberikan ku nomor hp




















