Betul-betul menggairahkan melihat bibir dan lidahnya yang merah menyapu lembut kepala dan batang kelelakianku.Hingga akhirnya….“Liiinn….bibir kamu lembut banget sayang….aku…kach…aku…”“Keluarin sayang…tongkol kamu udah berdenyut tuh….udah mau muncratyaaa….”“I…iiy…iiyyaaa….Liinnnn…arghhh…..”Tak dapat kutahan lagi. Bokep hd Aku tersenyum-senyum kearahnya, sambil memainkan dan mengocok-ngocok tongkolku, seolah hendak memamerkan kejantananku.“Ayo, ndrew…cepetan deh…udah gak tahan, honey…”Linda merintih. Wah….“Ya udah, mas. “Oo…aku tau…pasti kamu berdua lagi berbuat ya?”“Enggak Rik. Makin kuat kocokan tongkolku didalam memiaw Linda, makin kencang pula pelukannya.Nafas Linda tertahan, seolah tidka ingin kehilangan moment-moment indah menggapai puncak kenikmatan.Karena denyutan memiaw Linda yang membuatku nikmat, ditambah rasa hangat karena uyuran lendir memiawnya, aku pun tak tahan. Aku gak bisa ngelarang.”“Aku numpang pipis dulu ya.”Rika menuju kamar mandi di sebelah kamarku.“Iya.”Tepat saat Rika masuk kamar mandi, sambil berjingkat Linda keluar dari kamarku. Ya…aroma vagina Linda lain dengan aroma vagina istriku. Nafasnya tersengal-sengal, seolah ada sesuatu yang mendesaknya.‘Akku……mmmhhhhh…ssshhh….”“Keluarin sayang….keluarin yang banyak…..”aku berbisik sambil jari tengahku terus mengocok




















